Love is composed of a single soul in habitting two bodies. When you are in love, never stop thinking of someone you love. Love is hard to get into, but harder to get out of. This blog created by Rina Chen.

Friday 16 March 2012

Berbagi Bisa Dimana Saja, Termasuk Didalam BUS

Terkadang suatu nilai kehidupan itu tidak kita dapat dari dosen didalam ruang kelas, nilai kehidupan bisa kita jumpai dimana saja&kapan saja. Ada dua kisah yang saya saksikan dan saya alami. Kisah ini mungkin adalah sepenggal pristiwa kecil yang biasa saja tapi menurut saja cukup layak untuk saya bagi kepada kalian semua :)

Seminggu belakangan ini, saya mendapati dua kejadian yang terjadi di dalam bus (angkutan umum).
Yang pertama, saat saya ingin berangkat kuliah tentunya saya menaiki angkutan khusus untuk sampai ke kampus. Dalam perjalanan saya duduk si samping dua orang mahasiswi yang tidak saling mengenal satu sama lain dan saat kondektur (mamang kenek) menagih uang/ongkos, mereka masing-masing mengeluarkan uang Rp.10.000,- padahal ongkos perjalanan hanya Rp.5.000,- dengan demikian sang kondektur hanya menerima selembar uang 10.000 untuk 2 orang(mereka berdua). Satu lembarnya lagi harus mereka bagi dua #seharusnya. Tetapi karena mereka tidak memiliki uang pas (5.000) maka mereka memutuskan untuk memberikan uang mereka (selembar 10.000) itu kepada pengamen.. Beruntunglah pengamen pada saat itu, karena mereka tidak menemukan solusi bagaimana cara membagi uang tersebut masing-masing 5.000 maka mereka memutuskan untuk berbagi dengan sang pengamen.. huuuhhh it's good decision..

Yang kedua, hal ini saya alami sendiri.. Saat pulang kuliah sekitar jam 7 malam, sehabis saya turun dari angkutan khusus mahasiswa saya harus melanjutkan perjalanan pulang dengan menaiki bus public. Saat itu saya memegang almamater kamus (jaket kuning). Tidak disangka saya mendapatkan perhatian beberapa orang di dalam bus itu. Saat saya harus membayar ongkos perjalanan tiba-tiba wanita disamping saya mengelurkan uang lebih untuk membayari ongkos saya, sayapun heran. Ternyata dia adalah salah satu mahasiswi satu universitas dengan saya, saya tentu tidak mengenalnya tetapi karena dia melihat saya membawa almamater itu maka dia dengan sukarela membayari ongkos saya. Saat saya ingin mengembalikan uangnya, dia tidak mau menerimanya. Duhhh, jangan sering-sering yah,, saya jadi bingung kalau begitu kan, bagaimana cara saya membalasnya. Belum tentu kami bertemu lagi.. hemmmm --"

Berbagi adalah niat baik dari seseorang dengan memegang teguh rasa ikhlas dan tidak mengharapkan imbalan..
Berbagilah selagi kita mampu..

0 comments: